Monday, December 4, 2017

Diving Aman



Scuba diving termasuk salah satu olahraga petualangan yang paling aman. 
Statistik terhadap kecelakaan ketika menyelam menunjukkan bahwa olahraga selam lebih sedikit memakan korban dibandingkan lari marathon, kematian ketika melahirkan, ataupun kecelakaan mobil. Walaupun kenyataannya manusia tidak didisain untuk dapat bernapas di dalam air, akan tetapi dengan latihan dan mengasah kemampuan menggunakan alat yang tepat kita dapat bernapas di dalam air dengan aman.
Meskipun demikian, tetap saja ada masalah yang timbul ketika menyelam. Permasalahan ketika seorang penyelam menganggap dirinya sudah begitu ahli dan tidak ingin berlatih lagi. Memang ada beberapa orang yang sangat mahir dalam menyelam layaknya seekor ikan di air. Seorang dengan buoyancy yang sempurna dan mampu mengeluarkan bubble seperti ikan yang bernapas di dalam air. Dan saya termasuk orang yang selalu mengingatkan orang-orang seperti itu untuk terus berlatih dan menyelam dengan aman.
Dibandingkan dengan murid baru yang harus belajar lebih giat lagi untuk menguasai tehnik menyelam, ataupun mengatasi ketakutan, mereka lah yang lebih mengerti batas kemampuan mereka. Orang-orang seperti itu lebih menyadari akan arti pentingnya keselamatan dalam menyelam.
Perlu diingat, akan selalu ada orang yang ingin tampil lebih dan menunjukkan kemampuannya serta gengsi untuk mengakui kekurangannya. Sebenarnya kunci utama dari menjaga keamanan dan keselamatan dalam menyelam adalah dengan berani mengakui batas kemampuan diri Anda. Tidak ada salahnya untuk mengakui hal tersebut dan meminta bantuan untuk melatih kekurangan Anda. Bahkan seorang penyelam yang baik itu adalah yang mampu mengenali batas kenyamanan mereka di bawah air dan terus fokus berlatih dan berlatih, demi keselamatan.


Friday, October 6, 2017

Cara Dasar Penyelaman untuk Pemula

Cara Dasar Penyelaman untuk Pemula

Penyelam pemula memang merasakan yang pernah saya rasakan dulu, takut, senang, grogi, antara bisa dan tidak, malu - mau tapi mau.
Ingin langsung kontak? 

Klik Whatsapp ini saja. 

Untuk memperkuat keinginan anda belajar tentang penyelaman perdana, silahkan baca artikel ini atau bisa langsung klik Whatsapp link ini saja. 




1. Tenang dan Yakin

Tenang dan yakin: Anda harus yakin bahwa anda bisa melakukannya, karena segala prosedur dan peralatan yang telah anda gunakan sudah terbukti aman untuk semua orang yang mengikutinya. Tenang adalah sikap yang paling utama dalam penyelaman perdana, anda tidak perlu khawatir jika terjadi apa2 di dalam, karena pastinya anda tidak akan dan jangan melakukan penyelaman sendiri (never dive alone). Ada teman / buddy yang selalu menemani anda, pastikan buddy anda yang sudah mahir dan memiliki sertifikat membawa orang. Dalam keadaan apapun usahakan merasa tenang, karena dengan tenang maka anda lebih mudah berfikir dan bergerak di dalam air.


2. Melakukan Prosedur Entry yang Benar
Entry atau proses masuk ke air adalah proses dimana anda akan merasa sangat takut dan senang. Proses ini gampang-gampang susah, anda dapat melakukannya dengan beberapa cara yaitu memasang SCUBA dive di air atau melompat sambil sudah menggunakan Scuba di tubuh anda. Cara yang rekomended adalah memasang alat scuba di air selagi masih pemula.


3. Ikuti Petunjuk yang diberikan Instruktur
Seperti yang saya singgung diatas, anda pastinya akan dibantu oleh dive master sebagai pelatih anda. Ikutilah segala petunjuk dan aktifitas diving, Biasanya anda akan di briefing terlebih dahulu sebelum anda masuk ke dalam air. Lakukanlah sebaik dan setaat mungki agar anda dapat belajar tahap demi tahap sehingga mendapatkan kenyamanan dalam penyelaman.


4. Lakukan Pergerakan Tubuh yang Benar
Posisi badan akan sangat mempengaruhi penyelaman / bouyancy / daya apung kita dalam air. Buat badan anda senyaman mungkin untuk melakukan pergerakan, tidak perlu terburu-buru karena tidak ada yang perlu diselesaikan dalam penyelaman pemula. Lakukan juga pergerakan tangan / kaki secara benar supaya dapat menghasilkan tenaga yang kuat dan tidak cepat capek.

Lakukan pergerakan sesimpel mungkin jangan yang aneh2. Biasanya anda akan disuruh berhenti dan mengecek segala peralatan setelah berada di perairan (kolam/laut).



5. Equalizing Saat Turun
Ekualising adalah tindakan menyesuaikan tekanan dalam kuping dengan bagian luar tubuh. Cara yang di bisa digunakan yaitu dengan menutup lubang hidung kemudian keluarkan udara lehat hidung dengan tangan masih memencet hidung anda. Atau bisa juga anda menelan ludah (ini biasanya dilakukan oleh yang sudah profesional) Untuk waktu ekualising lakukanlah sesering mungkin / jangan sampai terasa sakit baru anda ekualising. Sebisa mungkin jika anda masuk setiap 1 meter lakukanlah ekualising meskipun kuping anda tidak merasa sakit / tertekan.


6. Jangan Merasa Takut dan Nikmati
Kegiatan diving ini termasuk kegiatan yang cukup mahal, jadi jika anda tidak dapat menikmati maka percuma saja anda membuang uang banyak untuk hal yang tidak anda nikmati. Selain itu memang kegiatan selam merupakan kegiatan yang menurut saya sangat nikmat dan nyaman karena berada dalam air dengan waktu yang cukup serta melihat pemandangan terumbu karang, ikan, biota lain secara langsung adalah pengalaman paling menarik dalam hidup.



7. Lulus Uji Sertifikasi
Sebelum melakukan penyelaman seharusnya anda lulus ujian sertifikasi selam dapat dilakukan di SSI, PADI, NAUI, atau CMAS, aau lainnya. disana anda akan mendapatkan pelajaran dan teknis secara dasar dan penting untuk cara penyelaman.
Intinya adalah harus tenang jika terjadi trouble dan nikmati pengalaman menyelam anda sebaik mungkin. Semoga ini dapat menjadi referensi yang baik positif bagi anda.





Come and join:





Tuesday, September 12, 2017

Lombok Dive Trip

Kementerian Pariwisata Indonesia menargetkan 20 Juta wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia.  Salah satu tujuan wisata yang diunggulkan adalah Pulau Lombok.  Sebagai bagian dari provinsi Nusa Tenggara Barat, Pulau Lombok diapit oleh Pulau Bali dan pulau Sumbawa.
Ketenaran pulau Lombok tidak kalah dengan Bali, atau destinasi wisata lainnya di Indonesia. Bahkan Pulau Lombok dijadikan salah satu setting untuk syuting dari Serial Drama TV Korea. Semenjak itu, wisatawan dari Korea Selatan pun melonjak, hingga sekarang telah dibuka penerbangan dari Seoul ke Lombok dengan transit Jakarta atau Bali.
Salah satu daya tarik Pulau Lombok adalah wisata budaya, kuliner, dan yang paling mengagumkan adalah wisata bawah air.

Dive Spot di Gili - Lombok

Untuk menikmati keindahan bawah laut dari Lombok, maka komunitas selam TRITON Dive mengunjungi Pulau Lombok, bertepatan pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 72.  Anggota TRITON berasal dari berbagai kota, bahkan negara. Ada yang berasal dari Jakarta, Surabaya, Filipina dan Korea Selatan. Mereka menentukan titik kumpul di Bandara Internasional Lombok Praya.

Sebagian Peserta TRITON Lombok Dive Trip

Perjalanan darat selama sekitar 1 jam menuju Senggigi tidak terasa karena menikmati pemandangan yang indah, melalui pinggir pantai, dan juga melewati Kota Mataram. Trip kali ini memilih Pasific Beach Resort sebagai tempat menginap selama di Lombok, yang memiliki akses langsung ke pantai.








Setelah selesai cek in di Resort pada pukul 10.30, langsung bersiap beralih menuju ke Dive Operator Scuba Froggy yang tidak jauh dari Resort. Scuba Froggy adalah salah satu Dive Centre bertaraf internasional yang menyediakan segala fasliitas untuk kegiatan Scuba Diving dan Snorkling.

Dive 1 sebagai Check Dive,kami menyelami spot Kecinan karena dive spot ini berkontur slope. Check Divediperlukan salah satu syarat sebuah Dive Trip agar Guide mengetahui  sejauh mana skill yang dimiliki setiap diver, dan juga untuk memeriksa  keperluan setiap diver. Spot Kecinan bersifat Muck Dive. Disebut Muck Dive adalah spot dive yang merupakan lumpur (mudd) dan pasir. Untuk menyelam di Muck Dive diperlukan buoyancy yang baik agar tidak menghempaskan lumpur atau pasir di dasar sehingga tidak berhamburan. Dalam spot dive Kecinan yang bersifat Muck Dive ini, banyak ditemukan hewan – hewan kecil atau biasa disebut Macro, seperti Nudibranch, shrimp, dan juga Frog Fish.



Nudi Branch




Ghost Pipe Fish
Beruntung kali ini kami dapat juga menemukan Ghost Pipe Fish juga Kuda Laut yang berukuran cukup besar. Ghost Pipe Fish (Solenostomidae) yang kami temukan adalah jenis Harlequin Ghost Pipefish. Dengan bentuknya yang aneh, ikan ini menyamar sebagai tumbuhan untuk menangkap organisme – organisme kecil. Harlequin Ghost Pipefish dapat berkembang hingga maksimal 12 cm.

Dengan bantuan Guide lokal, Herman, kami juga dapat mengidentifikasi beberapa Glass Shrimpyang sedang berada di anemon. Udang yang kami jumpai ini bersimbiosis dengan anemon yang ada sebagai pembersih. Glass Shrimp ini memakan organisme kecil atau sisa organisme lain yang sudah mati. Karena badannya yang transparan, maka jika tidak jeli maka akan susah mengenali Glass Shrimp ini. Sedangkan Kuda Laut yang kami temui kali ini adalah Kuda Laut yang cukup besar. Jarang sekali kami menemui Kuda Laut dengan ukuran lebih dari 10cm. Apakah anda tahu, bahwa Kuda Laut adalah satu – satunya spesies yang jantan dapat hamil? 
Glass Shrimp

Kuda Laut termasuk spesies yang berada dalam status terancam, karena penangkapan yang berlebihan, karena Kuda Laut dimanfaatkan pada pengobatan tradisional Tiongkok.
Setelah dive 1, kami beristirahat sejenak di pantai selama 1 jam. Hal ini juga merupakan prosedur dalam kegiatan Scuba Diving, yaitu Surface Interval atau Jeda antara penyelaman.





Sea Horse

Dive 2 kami juga masih berada di sekitar Kecinan, namun menuju arah yang berbeda. Kali ini kami menemui arus yang sedikit kuat. Mungkin karena memang waktu sudah siang sehingga air yang mulai surut menimbulkan arus. Masih bersifat Muck Dive, di spot ini kami menemukan beberapa jenis Nudibranchatau yang biasa disebut kelinci laut. Nudi, berbentuk seperti lintah namun tidak berbahaya. Sebagai mekanisme pertahanan, Nudi mengeluarkan asam dari kulitnya. Warna nya yang berwarna-warni membuatnya terhindar dari pemangsa, namun justru warna nya itulah yang membuat Nudibranch sangat menarik bagi manusia. Terdapat 2.300 jenis spesies dari Nudibranch di dunia ini.
Frog fish juga dapat dijumpai di spot Kecinan, namun memang jumlahnya tidak banyak dan kita harus dapat jeli untuk melihatnya. Bentuk dan warnanya yang menyatu dengan karang membuat Frogfish sulit diidentifikasi bagi yang jarang melihatnya. Frogfish biasanya berada di kedalaman antara 20 – 100m. Bentuk dan warna nya yang menyatu dengan karang itulah sebagai kamuflase saat ada pemangsa di dekatnya.
Sekitar 40 menit kami menyelam di Dive ke-2 ini, sehingga hari sudah semakin sore. Kami pun menyudahi penyelaman kami hari ini.


Frog Fish

Setelah berkemas dan membersihkan diri, kami menuju Ocean Blue. Sebuah Restoran seafood yang berada di pinggir pantai. Layout restoran ini mengingatkan kami dengan jajaran rumah makan di Jimbaran – bali.
Hari ke 2 kami berencana untuk melakukan 3x dive, maka dari itu kami membawa bekal makan siang untuk disantap di kapal. Hal ini untuk menghemat waktu agar tidak terlalu sore saat dive ke 3. Dive ke 3 dan ke 4 dipilih Harlik Reef sebagai Spot Dive.  Sisa – sisa kehancuran terumbu karang masih banyak terlihat di sini. Kehancuran yang diakibatkan oleh penagkapan ikan dengan menggunakan bom, sangat merusak ekosistem. Namun, sekarang sudah tidak ada lagi penangkapan ikan dengan bom. Bahkan di Gili Trawangan sudah menjadi salah satu penangkaran Penyu.

Maka dari itu, di Harlik Reef yang berada diantara Gili Trawangan dan Gili Air, banyak ditemukan Penyu. Bentuk yang besar dan gerakan yang lamban, membuat Penyu nampak sangat indah dan anggun. Selain Penyu, Hiu juga dapat banyak ditemukan di sini. Hiu yang ada adalah jenis White Tip Shark, bukan jenis yang ganas. Ukurannya pun tidak terlalu besar. White Tip yang kami temui kali ini berukuran 1 – 2 meter saja. Biasanya Hiu – hiu ini bersembunyi di karang – karang besar.


Coral di Harlik Reef

Setelah makan siang yang juga sebagai Surface Interval, kami  melakukan penyelaman ke 5 di Meno Wall. Sesuai namanya, Spot ini berada di Gili Meno. Sedangkan sebutan Wall, karena rute spot ini menelusuri dinding pulau. Kami membatasi kedalaman penyelaman hingga 25m saja. Soft coral yang tumbuh disini termasuk subur, besarnya bisa mencapat 2m. Ikan – ikan kecil  lain yang biasa ditemui, seperti Blue Tang, Clown Fish (Nemo), atau Angel Fish, juga banyak sekali ditemui di hampir semua spot dive di Lombok.
Cukup 3x dive di hari kedua ini. Kami pun kembali ke hotel dan malam ini memilih untuk menikmati masakah Korea, karena salah satu rombongan kami yang berasal dari Korea ingin menunjukkan masakan – masakan dari negara asalnya.

Meno Wall
Hari ke 3 kami memutuskan untuk cukup 2x dive saja, karena kami ingin dapat menikmati makan siang di Gili Trawangan. Dive ke 6, spot Secret Garden menjadi pilihan. Entah mengapa disebut Secret, padahal sudah tidak rahasia lagi mengenai keindahan bawah laut di Lombok ini. Tapi memang begitu banyak keindahan yang dapat ditemui, dan hanya dapat dinikmati dengan Scuba Diving. Secret garden menyimpan banyak pesona seperti Terumbu Karang yang mulai subur, penyu berkeliaran, ikan – ikan kecil, dan juga Hiu. Kami dapat menjumpai Blue dan Yellow Ribbon Eel di sini. Ribbon Eel adalah belut laut. Hewan hemaprodyte ini bersembunyi disela- sela karang, membuka mulutnya untuk menakut-nakuti. Namun, karena warnanya yang indah dan gemulai gerakannya justru menarik untuk dilihat.

Setelah menikmati keramaian di Gili Trawangan sambil menikmati makan siang, kami pun melanjutkan dive terkahir kami di Meno Slope. Masih di sekitar Gili Meno, dive spot ini berkontur Slope alias landai. Meski landai, kami merasakan arus yang cukup kuat disini. Namun, dengan adanya arus maka kami tidak perlu lagi bersusah payah mengayunkan fin. Kesulitannya adalah saat kami ingin melihat lebih lama di sebuah obyek, maka kami harus memilih karang yang kuat untuk menempatkan hook agar tidak terbawa arus. Kekompakan grup, buddy system, dan dive plan yang baik sangat diperlukan untuk setiap penyelaman terutama di tempat yang berarus.

Dive with Turtle

Salah satu yang mencuri perhatian adalah dengan adanya Leaf Scorpionfish. Bentuknya yang seperti daun, melambai – lambai gemulai diterjang arus. Namun hati – hati, meski racunnya tidak sekuat Scorpion Fish, tetap saja menyakitkan jika terkena sengatnya.
Tidak sengaja ada Ular Laut yang melewati kami. Meski Ular Laut adalah hewan paling berbisa di dunia ini, namun Ular Laut tidak agresif. Maka jika bertemu, usahakan tidak mengganggu atau sebbisa mungkin menjauh.

Muck Dive, arus cukup kuat, wall, slope, dan juga ular laut membuat dive trip TRITON kali ini sangat lengkap. 


Artikel ini telah muat juga di Koran Jakarta