Beberapa bulan saya sekamar dengannya. Badannya yang bongsor "menyita" tempat tidur kami. Meskipun sudah tidur secara diagonal, kakinya tetap menggantung di tempat tidur. Saya yang kebagian sedikit tempat tidur masih nyaman (keuntungan tubuh yang tidak tinggi seperti saya).
Kebiasaan yang, waktu itu, menurut saya sangat aneh adalah Hip-Hop Battle Online. Jadi, dia chatting di suatu room, lalu nge-rap secara accapela untuk "bertarung" dengan lawannya di belahan dunia lain.
Saya gak paham dunianya. Orang ngomel kok dibilang itu musik
Kami terpisah saat saya pindah tempat tinggal. dan dia juga mulai cari kost sendiri.
Beberapa waktu saya tahu dia sempat terlunta-lunta di Jakarta. Berbagai masalah dihadapinya. Mulai masalah keluarga, hingga ijazah dan surat - suratnya yang hilang. Sedangkan untuk pulang ke Oz dia tidak ada biaya lagi.
Begitu hebatnya dia berjuang di negeri orang.
Tekun dan konsisten dengan hobby "aneh"-nya itu, membawa dia bergabung ke komunitas musik di IKJ. Lalu sempat tampil di beberapa event. Kemudia bergabung dengan Rasta Muhammad.
Komunikasi kami sangat jarang, tapi masih tetap kadang kala sms atau email sekedar untuk bertanya kabar. Pada jamannya Blackberry, kami pun hanya beberapa kali ber-bbm-an.
Saya sangat tertinggal akan kabarnya. Saat berkomunikasi dengan Matt, saya hanya menanyakan kabar, kesehatan, dan seputar kegiatan. Tidak pernah menanyakan detil. Karena memang meski kami sempat menjadi room mate, tapi kami jarang ngobrol.
Ternyata hobby "aneh" itu sudah membawanya ke ambang kesuksesan sebagai entertainer. Matt, alias Memet, sudah keliling berbagai kota di Indonesia untuk tampil bersama Management-nya. Impiannya sebagai artis hip-hop mungkin sudah tercapai. Sekarangh Matthew tergabung dalam Trigg*r Production, yang memiliki team DJ dan MC yang sudah terkenal baik di Indonesia maupun dunia.
Selamat buat Memet...
Jika anda tahu ada nama M1STAH di kota anda, datangi dia..lalu bilang "Memet! Have you wash your socks today?"
success for Matt Santos aka M1stah aka Memet